Puisi lagi
Hari ini chatting dengan salah satu teman saya membahas tentang puisi (well ok, i admit, firstable it’s talking about me who’s still single (catat, not proud and promote myself!) ), lalu tiba-tiba ia mengingatkanku yang ingin mencari puisi yang dibacakan (dinyanyikan?) Dian Sastro dalam film Ada apa dengan Cinta (AADC) dahulu kala. Sekalian masih ingat, saya cari saja sekalian. Dan jadilah puisi itu ada disini.
Ku lari ke hutan kemudian menyanyiku
Ku lari ke pantai kemudian teriakku
Sepi, sepi dan sendiri aku benci
Ingin bingar aku mau di pasar
Bosan aku dengan penat
Enyah saja engkau pekat
Seperti berjelaga jika ku sendiriPecahkan saja gelasnya biar ramai
Biar mengaduh sampai gaduh
Ada malaikat menyulam jaring laba-laba belang di tembok keraton putih
Kenapa tidak kau goyangkan saja loncengnya biar terdera ?Atau aku harus lari ke pantai
Belok ke hutan ?
Read by: Dian Sastro
Akankah “jelaga” ini terisi?
Comment by Aldi — October 5, 2005 @ 9:08 am
Using Mozilla Firefox 1.0.6 on Windows XP
mo minta di isiin pake apaan, pak?
enywei.. met kenal!!
Comment by ai- — December 15, 2005 @ 7:28 am
Using Opera 8.51 on Windows XP
Peace and love
Comment by SHAMSA — April 28, 2007 @ 1:40 pm
Using Internet Explorer 6.0 on Windows XP
wahhhh.. dah lama jg nih poetrynya si dian..
salam kenal om
Comment by harri — July 16, 2007 @ 1:45 pm
Using Mozilla Firefox 2.0.0.4 on Windows XP