Wow…
Sekitar setahun lebih beberapa bulan lalu, sekitar bulan Maret 2004, saya membeli sebuah album Koil yang berjudul Megaloblast. Herannya hingga sekarang saya tidak pernah bosan untuk mendengarkan album tersebut. Entah kenapa, bagi saya, tema dan lirik-lirik yang digunakan bagus, tidak hanya sekadar lagu cinta seperti album-album lain pada umumnya, yang isinya “itu-itu” saja. Isi albumnya sangat “masuk akal”, lebih banyak menyentuh bagaimana “hidup yang benar dan lurus itu”, walaupun saya tidak tahu bagaimana kehidupan “dewa-dewa” Koil tersebut. Hei, saya tidak mau membahas masalah mereka.
Banyak yang terjadi selama setahun itu, mulai dari menyelesaikan penulisan ilmiah (semacam pra-skripsi) saya yang membahas tentang cara kerja DES dan pengaplikasiannya menggunakan bahasa pemrograman JAVA, berangkat ke Palembang untuk mengurus server-server Pekan Olahraga Nasional (PON), bertemu dengan salah satu idola saya, Bapak I Made Wiryana — beliau benar-benar idola saya, saya banyak termotivasi oleh beliau, beliau sangat brilian dan jenius, at least to me –, kali pertamanya saya berambut botak plontos –walau banyak yang ngeledek, tapi puas juga bisa merasakan botak plontosnya –, berkontribusi sedikit di IGOS, dan hal lainnya dalam hidup saya (too long for more than a year to tell, and also i can’t remember them all), saya masih tetap saja mendengarkan album itu. Sampai-sampai Ibu saya hafal dengan beberapa lirik dari beberapa lagu pada album tersebut. Demikian juga dengan kakak saya, yang kali pertama dengar album tersebut hanya bisa ngeledek dan membenci, sekarang dia mulai (terpaksa?) menyukai album tersebut.
Saking sukanya saya dengan album tersebut, saya berencana untuk memiliki album yang sama untuk cadangan, soalnya album yang sekarang suaranya sudah memble, sudah tidak stereo lagi orang band bilang, mungkin. Sebabnya tidak ada kaset lain, selain kaset Koil tersebut tentunya, yang masuk ke Tape II dalam Hi-Fi saya. “Separah” itukah Koil?!? Tapi sayangnya hingga sekarang saya belum menemukan toko kaset yang menjualnya. Mungkin ada yang bersedia memberi saya album tersebut? yang baru tentunya Saya juga berencana untuk mencari CD dari album tersebut, tapi saya tidak tahu apakah mereka mengeluarkan edisi CD atau tidak. Pernah saya mencoba untuk menghubungi contact person yang ada di website Koil — yang saat ini ditulis, domain tersebut sudah expire –, namun sayang tidak dibalas oleh yang bersangkutan, mungkin salah saya juga, mencoba menanyakannya lewat SMS, atau yang bersangkutan tidak mau balas atau tidak punya pulsa? ya sudahlah… Bila ada yang tahu apakah mereka mengeluarkan edisi CD, tolong beritahu saya ya?
Intinya, begitu banyak yang terjadi selama setahun lebih ini, dan saya tetap menyukai dan mendengarkan album tersebut. Bahkan masih mencari CD/kaset untuk sekadar cadangan, kalau-kalau yang ini rusak. Dan yang membuat saya menulis untuk blog ini adalah ini kali pertamanya saya tidak pernah bosan untuk mendengarkan sebuah album selama setahun lebih dan masih berjalan… Wow, itu yang kali pertama saya ucapkan ketika ingat bahwa album ini sudah berusia setahun lebih dan mengingat masa-masa setahun lebih ini hanya dengan album Koil. Apakah ada di antara kalian yang juga yang tidak pernah bosan mendengarkan sebuah album lebih dari setahun?
doh, hari gini masih pake kaset … kasian banget sih …

pasti ada lah cd-nya
Comment by Aldi — July 18, 2005 @ 8:00 pm
Mozilla Firefox 1.0.4 on
Windows XP
Using
#1 Hehehe.. maklum Hi-Fi-nya doang yang bagus luarnya, tapi fungsinya udah banyak yang hancur, makanya belum ada pilihan lain, selain kaset itu tadi..
bisa sih di komputer, tapi rada malas kalau harus nyalain komputer untuk setiap kali dengerin CD. Nah itu dia, gak tau deh ada CDnya apa gak, Koil kan band indie, (mungkin aja?) kurang dananya hingga gak ngeluarin versi CDnya. ya mudah-mudahan aja sih ada…
Comment by Bayu Notonegoro — July 18, 2005 @ 8:54 pm
Mozilla Firefox 1.0.2 on
Fedora Linux
Using
setau gue, ada beberapa band indie yang cuma ngeluarin cd-nya aja malahan, soalnya katanya takut dibajak kalo ngeluarin kaset …
heran … mereka ngga kenal komputer kali yah
Comment by Aldi — July 19, 2005 @ 6:58 am
Mozilla Firefox 1.0.4 on
Windows XP
Using
#3 hehehe.. Indonesia gitu loh, apa sih yang gak bisa dibajak?!?! cd or kaset aja sama aja..
kalo kenal sih gue rasa mereka kenal komputer, mungkin… (isi sendiri aja deh) hehehe…
Comment by Bayu Notonegoro — July 20, 2005 @ 7:33 pm
Mozilla Firefox 1.0.2 on
Fedora Linux
Using
me cuman suka Benyamin Sueb
lirik sederhana… gue banget gitu loh mas
Comment by adi wahyu — July 21, 2005 @ 5:33 pm
Mozilla Firefox 0.9.2 on
Windows 2000
Using
Saya cuma suka satu lagu aja dari Koil : Mendekati Surga, yang ada kata2 “Aku adalah Arsitek!”
Comment by Affan — August 17, 2005 @ 9:58 pm
Mozilla Firefox 1.0.6 on
Windows XP
Using
#6 Tadinya saya juga suka sama “Mendekati surga” doang, terus akhirnya suka juga sama “Dosa ini tidak akan berhenti”, terus akhirnya jadi suka semuanya deh..
Comment by Bayu Notonegoro — September 8, 2005 @ 8:48 pm
Mozilla Firefox 1.0.2 on
Fedora Linux
Using
bener, gue juga gitu! Pertama kali beli awal tahun 2004 (kira2 februari, pas sebelum gue sidang. Alasannya nyari album yg bikin rileks..). Sampai skerang masih ngederin tuh. Sampai gue nganggur, udah jual2 tape, komputer, vcd player, dll, (krn bokek). gue tetap dengerin Koil..lewat walkman!! sampai gue didiagnosa vertigo ama dokter, krn sering terangsang suara2 keras (hihi, dokternya gak tau, volume walkman sekenceng2nya gue puter pas denger megaloblast>.!). Samapi skrng udah rada2 mapan, pas muter kasetnya lagi, udah rada2 jeblok bunyinya. Nyari2 album baru di toko, udah gak ada lagi. CDnya gak ada. Si otong skk sibuk ama diri sendiri, mana peduli merek sama fansnya
..keluh. Tapi seru euy, barusan gue tau Koil meu merilis album baru..so waspadalah..!!!
Comment by ujang — September 27, 2005 @ 5:37 pm
Mozilla Firefox 1.0.6 on
Windows XP
Using
eh, sorri. awal tahun 2003
Comment by ujang — September 27, 2005 @ 5:43 pm
Mozilla Firefox 1.0.6 on
Windows XP
Using
Hoho..”semangat” sekali Anda, sampai-sampai telinganya didiagnosa kena vertigo gitu.. hehe..
semangatnya lebih dari yang pernah saya baca, kalau dia terdampar di satu pulau, salah satu yang ingin dia bawa adalah album Koil ini. but keeps rock! 
sayang juga versi CDnya gak ada, kalo versi mp3nya ada gak ya? mauu dong…

wah iya ya? can’t wait to hear it!! nyuummmiiee
Comment by Bayu Notonegoro — October 1, 2005 @ 12:01 pm
Internet Explorer 6.0 on
Windows 2000
Using
koil pls……………..!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
mp3 koil saya ilang semua!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
koil!!!!!!!!!!!!!!
Comment by cuk — June 4, 2006 @ 12:52 am
Mozilla Firefox 1.5.0.3 on
Windows XP
Using
gimana kalo kamu dengerin aja lagu2 koil terbaru…download aja di deathrockstar.info
album koil terbaru dibagikan gratis
Comment by koil — August 10, 2007 @ 5:08 pm
Internet Explorer 7.0 on
Windows XP
Using
yup! selain kamu bisa download album blacklight shines on di deathrockstar.info, kamu bisa juga mampir di link multiply KOIL, koilkarat.multiply.com
untuk cd-nya kamu bisa cari di majalah rolling stone indonesia edisi november 2008 sebagai bonus cd kalo kehabisan dan kamu di jakarta, tlp ke ktr rolling stone 021.781.6611) atau kalau kamu di bandung datenga aja ke toko god inc, tlpny 022.423.2308
atau lagi, kalau kamu di medan dan sekitarnya cari koran berontakzine vol. 4 dan akalu kamu di semarang dan sekitarnya juga beli mosh! magazine yah, oom…
sekian dan terima kasih loh…
Comment by sYz — January 12, 2008 @ 4:25 pm
Mozilla Firefox 2.0.0.11 on
Windows Vista
Using
hei, hei, hei…
cd megaloblast juga sudah keluar yah.
coba telfon ke god inc.
Comment by the goddess — April 22, 2008 @ 2:19 am
Mozilla Firefox 2.0.0.14 on
Windows XP
Using